Genapkan Akurasi, 4 ODP Akan Jalani Swab Tes
GARUT – Empat orang dalam pengawasan (ODP) yang sudah menjalani Rapid Test hasilnya positif. Meski begitu, Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky Rizky Darajat mengungkapkan hasil tersebut akurasinya sekira 70 sampai 80 persen, belum 100 persen.
“Hasil rapid test terhadap 670 ODP (dari 1240 ODP, red) hasilnya ada 4 positif. Tapi Rapid Test akurasinya berlum 100, baru 70 atau 80 persen. Dalam waktu dekat ini akan dilakukan swab tes, untuk yang empat ini apakah bener-bener konfirm atau bagaimana, saat ini mereka diisolasi mandiri dan dipantau ketat,” kata Ricky ketika ditemui di Command Center, Kamis (9/4)
Temuan 4 ODP dengan hasil Positif berada di wilayah 1 orang Laki-laki (Kecamatan Selaawi), 1 Perempuan (Kecamatan Tarogong Kaler), 1 orang Perempuan (Kecamatan Cibalong) dan 1 orang laki-laki (Kecamatan Cikajang).
Baca Juga:Aksi Vandalisme Kotori Gerbang Sekolah di GarutKasie Sarpras Disdik Tinjau Sekolah Terdampak Bencana, Dua Sekolah Perlu Perhatian Serius
“Mereka diduga terpapar setelah melakukan perjalanan dari zona merah, bukan dari orang tanpa gejala (OTG) yang kontak langsung dengan orang yang sudah konfirm, karena diantara mereka ada yang mudik,” tambahnya.
Sudah dipeatakn odp, mereka dipatanu ketat terpisah dari keluarganya ada peningkatan untuk otu.
“Saat ini belum ada penyakit penyerta, empat orang tampak sehat tapi tetap diwaspadai. Mereka di Garut sebulan atau dua pekan terakhir ini,” katanya.
Untuk mengantisipasi segala kemungkinan pada pasien positif berdasarkan hasil Rapid, Ricky mengatakan, pihaknya sudah memetakan ODP yang sudah melakukan kontak dengan empat orang tersebut.
Dalam waktu dekat ini, Pemerintah Kabupaten Garut akan kembali melakukan Rapid Test. Ricky mengungkapkan, pihaknya sudah menerima alat Rapid Test tambahan sebanyak 1000 buah yang dibeli dari APBD Kabupaten Garut.
“Hari ini sudah menerima Rapid Tes 1000 buah yang dibeli dari APBD. Kita akan prioritaskan bagi mereka yang berstatus ODP. Kita juga berharap dengan masyarakat melakukan social dan physical distancing jumlah ODP tidak bertambah lagi,” pungkasnya.
Berdasarkan data pusat Informasi dan Koordinasi Penanggulangan Covid-19 Pukul 19.00 WIB, total kasus OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi positif
ada sebanyak 2.023 kasus. Jumlah itu terdiri dari OTG 177 orang (26 Kasus OTG Baru), ODP 1.815 kasus (933 kasus masih pemantauan, 17 dalam perawatan, dan 865 selesai pemantauan), PDP 29 kasus (14 kasus sedang dalam perawatan dan 15 kasus selesai pengawasan dan dipulangkan dari RSUD dr. Slamet Garut).