RadarPriangan.com, CIAMIS – Pemerintah Kabupaten Ciamis meminta kepada PT KAI untuk tidak menurunkan penumpang di Kabupaten Ciamis. Terutama mereka yang berasal dari zona merah atau hanya sekedar melintas ke Ciamis.
Hal itu guna meminimalisasi menularnya virus covid-19 di Ciamis.
Pemkab Ciamis khawatir jika warganya tertular virus yang dibawa oleh warga luar melalui jalur persinggahan kereta api.
“Karena virus korona bisa menyerang siapa saja,”ujar Dokter Bayu jubir Pusat informasi covid-19, Ciamis, Rabu (7/4/2020).
Baca Juga:Hiswana Migas Garut Berikan Bantuan Kepada Korban Semburan Gas MelonPemerintah Pusat Akan Salurkan BLT Rp600 Ribu per Bulan, Siapakah yang Dapat?
Menurutnya, stasiun kereta di beberapa daerah sudah mulai ditutup dan dibatasi pelayanan perjalanan ke daerah. Dia juga berharap diberlakukan hal yang sama di Ciamis.
“Ya kalau memang ada warga Ciamis yang diturunkan di stasiun Ciamis jangan diturunkan di stasiun lain,”ucapnya.
Bayu juga kembali meminta kepada warga Ciamis yang merantau jangan dulu pulang kampung.
“Bila memang sayang keluarga di rumah, tahan dulu untuk pulang, jangan pulang dengan keadaan saat ini,’ katanya.
Ditanya soal pasien positif korona, Bayu mengatakan saat ini masih satu kasus di Ciamis dan kondisinya sudah membaik.
” Alhamdulilah yang terinfeksi virus korona sudah mulai membaik, semoga cepat sembuh dan tidak ada lagi warga Ciamis yang terkena positif korona,” harapnya. (mg2)