RadarPriangan.com, SERANG – Remaja di bawah umur, IM (14) pelaku begal payudara diamankan warga Kampung Beberan Tegal Padang, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Kamis (12/3/2020) sore.
Anak di bawah umur ini nekat melakukan pencabulan kepada gadis berusia 24 tahun, SM dengan cara memegang payudara.
“Kejadiannya sekira jam 17.30 WIB. Dia menyentuh bagian dada korban saat sedang melintas,” kata Iwan teman korban, Jumat (13/03/2020), seperti dilansir dari fin (Grup RadarPriangan.com).
Baca Juga:KNPI Ciamis Lantik Pengurus PK BaruSeperti Ini Cara Aparat Gabungan di Ciamis Tangkal Virus Corona
Iwan menceitakan, kejadian itu bermula ketika dia dan korban pulang dari tempat kerja di Kota Cilegon.
Pada saat itu korban membonceng temannya RP (20).
Karena terjebak macet di jalan raya Cilegon, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, mereka membelokan sepeda motornya melalui jalan pintas.
“Karena macet jadi lewat jalan pintas,” kata Iwan.
Tak disadari pelaku rupanya membuntuti korban. Kemudian Saat di tempat sepi, pelaku memepetkan motornya dengan motor korban. Di saat berdekatan itulah, pelaku memegang bagian dada korban.
“ Saat sudah dekat, pelaku ini melakukan pencabulan dan meninggalkan korban,” ucap Iwan.
Pencabulan tersebut dilihat oleh RP. Tak terima dengan perbuatan pelaku, RP memerintahkan korban untuk mengejarnya. Saat sudah berdekatan, RP memberanikan diri memegang jaket pelaku.
“Saat sudah dipegang jaketnya, pelaku ini berhenti. Sempat cekcok di lokasi itu,” ujar Iwan.
Saat cekcok itulah warga pun berdatangan dan mengamankan pelaku kemudian diserahkan ke pihak kepolisian.
Baca Juga:Jalan Berlubang Tepat di Atas Gorong-gorong, Mulai Memakan KorbanBerkunjung ke SMKN 1 Garut, Atalia Ingatkan Pelajar Terapkan PHBS
Karena masih anak di bawah umur, pelaku diserahkan petugas Polsek Taktakan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Serang Kota.
Kasat Reskrim Polres Serang Kota,Ajun Komisaris Polisi (AKP) Indra Feradinata mengatakan saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan. Polisi masih mendalami motif pelaku melakukan pencabulan.
“Belum (ditetapkan tersangka-red). Masih dilakukan pemeriksaan,” kata Indra.
Penyelidik masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti.
“Untuk korban sudah dilakukan pemeriksaan. Kita masih mengumpulkan keterangan pihak-pihak lain yang mengetahui kejadian tersebut,” tutur Indra. (fin/mg05/red)